The Impact of Early Marriage on Reproductive Health in Kambowa District
Keywords:
Early Marriage, Reproductive HealthAbstract
This study aims to determine the effect of early marriage on reproductive health in Kambowa District. This type of research is quantitative with an analytic survey design that uses a cross sectional study approach that aims to determine the relationship between certain factors and diseases or other health problems. The population in this study were all women who were married at the age of <19 years, totaling 38 people. The sampling technique is Accidental Sampling. The sample is 35 people.
The results showed that there was an effect of early marriage on reproductive health in Kambowa District with a significant value of 0.001. The suggestions that the researchers convey from the results of this study are to provide counseling to students about reproductive health. This counseling can be one of the preventive ways to prevent early marriage.
References
Ahmad, M. 2020. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi. Bandung: Media Sains Indonesia.
Annie K.N. 2019. Hubungan tingkat pnegetahuan dan sikap orang tua dengan kejadian pernikahan dini di Kecamatan Aluh-Aluh Tahun 2019. Journal of Healthcare Medicine, 3(2), 140
BAPPENAS. 2020. Strategi Nasional Pencegahan Perkawinan Anak. Jakarta: Bappenas
BPS, UNICEF, SUSENAS, & PUSKAPA. 2020. Pencegahan Perkawinan Anak Percepatan Yang Tidak Bisa Ditunda. Jakarta
Dermawan, W. I. Darmawan dan M. Ummah, 2021. Penguatan Kesadaran Remaja mengenai Dampak Pernikahan Dini terhadap Kesehatan Reproduksi. Jurnal Solma, 10(20), 302-314
Lina Dina M. 2019. Dampak pernikahan dini bagi perempuan. Jurnal Kesmas, 2(1), 55–65.
Lezi Yovita Sari. 2020. Dampak pernikahan dini pada kesehatan reproduski dan mental perempuan di Kecamatan Ilir Talo Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu : The Indonesian Journal of Public Health, 5(Vol 5, No 1 (2020)), 49–54.
Mangande, J dan J. Lahade, 2021. Kualitas pernikahan dan status kesehatan mental pada perempuan yang menikah usia dini 1. Jurnal Health, 9(2), 293–310.
Noor, M. S, F. Rahman, F. Yulidasari, dkk,. 2018. “Klinik Dana” Sebagai Upaya Pencegahan Pernikahan Dini (1 ed.). CV Mine.
Nugroho, Taufan.2017. Buku Ajar Untuk Mahasiswa Kebidanan. Yogyakarta : Nuha Medika
Notoatmodjo, S. 2016. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta. Rineka Cipta.
Octavia, D.S.2020. Motivasi Belajar Dalam Perkembangan Remaja. Yogyakarta: Deepublish.
Prijatni, I. dan S. Rahayu,. 2018. Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana. Yogyakarta. Nuha Medika
Sudarti, 2017. Patologi Kehamilan, Persalinan, Nifas dan Neonatus Resiko Tinggi. Jakarta. Graha Ilmu.
Sugiyono. 2019. Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif dan R&D (1 ed) Bandung : ALFABETA.
Septikasari, M.d. 2019. Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta. Nuha Medika.
Utami, F. P. 2018. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta : Universitas Muhammad Dahlan.
UU Perkawinan No 16 Tahun 2019
Yanti. 2018. Analisis Faktor penyebab dan dampak pernikahan dini di Kecamatan Kandis Kabupaten Siak. Jurnal health, Volume 2 N(1).
Wulandari, C. Maharani, dan Saleh,. 2021. Asuhan Kebidanan Kehamilan.
Bandung: Media Sains Indonesia.
